Skip to main content


Dalam Konferensi persnya Seknas FITRA juga menemukan 5 kota, Kabupaten dan provinsi yang terindikasi melakukan korupsi belanja modal untuk fasilitas umum.

5 Kota Berindikasi Terkorup Belanja Modal Untuk Fasilitas Umum

Dalam rupiah

No

Kota

Jml Kasus

Nilai

1

Kota Tebing Tinggi

6

4.906.250.000

2

Kota Ambon

13

2.452.720.000

3

Kota Denpasar

8

2.191.690.000

4

Kota Bukit Tinggi’

4

2.102.810.000

5

Kota Prabumulih

6

2.097.710.000

 

 5 Kab. Berindikasi Terkorup Belanja Modal Untuk Fasilitas Umum

 

Dalam rupiah
No Kabupaten Jml Kasus Nilai
1 Kab. Nduga 8 89.452.480.000
2 Kab. Kepulauan Sula 40 55.065.880.000
3 Kab. Wajo 5 25.563.400.000
4 Kab. Berau 20 18.718.770.000
5 Kab. Kapuas 3 15.882.110.000

 

5 Prov. Berindikasi Terkorup Belanja Modal Untuk Fasilitas Umum

Dalam rupiah
No Provinsi Jml Kasus Nilai
1 Provinsi Papua Barat 10 86.793.720.000
2 Provinsi Kalimantan Timur 2 29.631.050.000
3 Provinsi Kalimantan Selatan 8 10.841.690.000
4 Provinsi Aceh 18 7.830.770.000
5 Provinsi Maluku Utara 28 5.773.130.000

Redaksi: FITRA

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.